SANGGAU, SP – Banjir
mulai melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Sanggau. Selain hampir masuk ke
rumah warga, banjir juga menggenangi akses jalan. Bahkan ada sekolah yang
terpaksa diliburkan.
Seperti di Desa Marita, Kecamatan
Parindu, akses jalan warga di desa tersebut sudah tergenang air dengan
ketinggian hingga atas lutut orang dewasa. Kemudian di Kecamatan Balai (Batang
Tarang), banjir juga
menyebabkan akses jalan di pasar Batang Tarang tergenang air.
Selain itu, banjir bahkan sudah
menerobos ke SD 02 Batang Tarang dan merendam lapangan bola Batang Tarang yang
menjadi tempat PDKS Cup 2017. Turnamen
itupun harus ditunda digelar hingga air surut.
“Banjir di Desa Marita terjadi
sejak kemarin. Ini banjir terparah sejak 20 tahun terakhir,” kata Tomotius
Yance, anggota DPRD Kabupaten Sanggau
daerah pemilihan Balai- Tayan Hulu-Parindu, Kamis (7/9).
Legislator Partai Golkar ini
berharap, air segera surut sehingga aktivitas masyarakat tidak terganggu.
“Mudah-mudahan air segera surut,”
harap Yance yang memperoleh suarat terbanyak ketiga di dapilnya pada Pileg 2014
lalu ini.
Terpisah, Ketua PK KNPI Kecamatan
Balai, Fransiskus Bambang mengatakan,
beberapa lokasi di Kecamatan Balai (Batang Tarang) sudah tergenang banjir,
seperti di Desa Kadus Hilir.
“Yang parah itu di lapangan bola
Batang Tarang, terendam total,” katanya.
Akibat banjir ini, ada sekolah yang
diliburkan.
“Informasinya memang SD 02 Batang
Tarang hari ini (kemarin, red) tidak ada proses belajar mengajar, siswanya
dipulangkan. Semoga sore ini tidak hujan lagi, sehingga air bisa cepat surut,” tutup Bambang. (jul/bah)
Banjir Terjang Sejumlah Desa
SanggauEditor Kiwi 2017-09-08 18:37:55 pm Dibaca : 532
