SANGGAU, SP – Wakil Bupati
Sanggau, Yohanes Ontot mengharapkan lembaga-lembaga keuangan seperti dunia perbankan dapat membantu akses permodalan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sebab, selama ini
akses tersebut masih dianggap sulit, lantaran persyaratan
jaminan yang cukup tinggi.
“Sehingga perlu lembaga penjamin kredit daerah yang sudah diatur melalui Perda
Nomor 7 Tahun 2012. Karena sudah dijamin oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
melalui SK Nomor KEP-10/D.5/2016,” katanya.
Menurutnya banyak potensi
yang seharusnya bisa digali, namun tidak dapat dioptimalkan karena terbentur
masalah modal.
"Maka Jamkrida
dimaksudkan untuk memberi subsidi ke UMKM tanpa menimbulkan distorsi,” ujar Ontot.
Dengan begitu, keberadaan Jamkrida bisa memberikan
pelayanan optimal bagi pelaku UMKM dalam mendapatkan kredit usaha.
Selain itu, Jamkrida tidak semata-mata cari keuntungan, tapi
membantu UMKM ketika terjadi krisis ekonomi keuangan.
"Kehadirannya juga
untuk pembinaan terhadap UMKM yang kesulitan pembiayaan dan membantu usaha dan
memfasilitasi UMKM mendapat pinjaman ke Bank,” pungkas Ontot. (pul/bah)
Baca Juga:
Dadung: Tidak Ada Unsur Sabotase, Murni Kesalahan Teknis
Panwaslu Kota Singkawang Terima Laporan Dugaan Pelanggaran
Ini Alasan Media Penyiar Debat Publik Dilaporkan ke Panwaslu
UMKM di Sanggau Terbentur Masalah Akses Permodalan
FinanceEditor sutan 2017-01-05 12:32:26 pm Dibaca : 804
