Bengkayang post authorKiwi 17 Januari 2021

Bupati Terpilih, Sebastianus Darwis Lakukan Normalisasi Sungai Sekayok untuk Atasi Banjir

Photo of Bupati Terpilih, Sebastianus Darwis Lakukan Normalisasi Sungai Sekayok untuk Atasi Banjir Alat berat Exavator sedang bekerja mengeruk sungai Sekayok, Kabupaten Bengkayang, Sabtu (16/1).

Bengkayang,SP - Beberapa waktu lalu, Sungai Sekayok, Kelurahan Sebalo, Kecamatan Bengkayang tepatnya di Komplek Perumahan Rangkang Permai dan Komplek Perumahan Drs. Jacobus Luna diterjang banjir.

Untuk Mengatasi Masalah Banjir di sekitar Sungai Sekayok, Bupati Kabupaten Bengkayang terpilih Sebastianus Darwis, mendatangkan alat berat Exavator Hitachi Zaxsis 210 PC .

"Hari ini, saya melakukan pelebaran sungai sekayok di Sekitar Komplek Perumahan Sekayok dan komplek perumahan kami untuk atasi banjir," ucap Darwis, Sabtu (16/1) sore.

Hal ini dilakukan, karena sungai mulai dangkal dan sempit, sehingga harus dilebarkan kembali menggunakan alat berat Exavator.

"Ini satu-satunya langkah nyata yang kita lakukan. Agar kedepan banjir bisa diatasi. Sebagai Pemimpin. Kita wajib peduli dengan keadaan sekitar dan untuk mengatasi masalah banjir, kedepan kita akan lakukan pemetaan beberapa Desa dan Kecamatan serta wilayah rawan banjir," ucap Mantan Legislator PDIP empat Periode ini.

"Sungai Sekayok dan Komplek ini, yang di normalisasi sekitar 100-200 meter," timpal Putra Sulung Jacobus Luna Bupati Bengkayang Pertama ini.

Ditengah situasi banjir ini, Darwis juga minta agar masyarakat selalu waspada terutama yang berada di sekitar Bantaran Sungai Sebalo. Sungai Ledo, Sungai Kumba, Seluas, Samalantan, Sungai Betung, Jagoi Babang, Teriak, Lumar dan daerah rawan lainnya.

Sementara warga yang rumahnya berada didaerah rawan longsor di sekitar jalan Utama Kecamatan Lumar menuju Kecamatan Ledo seperti di daerah antara Sempayuk-Ledo agar berhati-hati karena tanah labil dan sering longsor.

"Begitu juga jalan rawan antara Kecamatan Sungai Betung-Kecamatan Samalantan utamanya di Bukit Vandering juga agar selalu berhati-hati," imbuhnya.

Di Kabupaten Bengkayang memang banjir adalah musiman yang kerap terjadi di musim penghujan, oleh karena itu Ia meminta agar warga yang daerahnya rawan banjir agar bisa memikirkan untuk mencari lokasi yang lebih aman dari banjir sehingga resiko bisa diminimalisir," ucapnya.(ril)

Berita Terkait

Baca Juga

Komentar Anda