Bengkayang,SP - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bengkayang, H. Damsir menegaskan, pentingnya moderasi dalam beragama. Hal tersebut disampaikan H. Damsir didepan 150 santri yang berasal dari Pondok Pesantren Raudhatul Ulum Sanggau Ledo, MAN 1 Bengkayang, MTs Yasti Sanggau Ledo, dan MIS Islamiyah Sanggau Ledo, kemarin.

H. Damsir menyampaikan, bahwa moderasi beragama sangat penting untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi generasi muda.

"Moderasi beragama adalah cara pandang, sikap, dan perilaku yang selalu mengedepankan toleransi dan saling menghormati perbedaan dalam kehidupan beragama," jelas H. Damsir.

H. Damsir juga menekankan bahwa moderasi beragama bukan berarti menyamakan semua agama, tetapi bagaimana memahami perbedaan dengan cara yang damai dan konstruktif.
"Moderasi beragama adalah kunci untuk menjaga kerukunan dan keharmonisan antarumat beragama di Indonesia, terutama di kabupaten Bengkayang" tegas H. Damsir.

Terlebih katanya, Bengkayang terdiri dari berbagai agama tentu hal tersebut sangat penting diterapkan sebagai bentuk dari toleransi antar umat.

H. Damsir menambhakan, bahwa pesantren kilat gabungan ini merupakan salah satu upaya Kemenag Bengkayang untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan agama di kalangan generasi muda. Sehingga diharapkan dapat menjadi perpanjangan ilmu dan pengamalan di kalangan umat dan kalangan muda. (Nar)