KETAPANG,SP – Alexander Wilyo, Nomor urut 2 sebagai Calon Bupati Ketapang di Provinsi Kalimantan Barat.
Alexander Wilyo berpasangan dengan Jamhuri Amir, sebagai calon Wakil Bupati Ketapang dalam pencoblosan, Rabu, 27 Nopember 2024.
Alexander Wilyo, mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, dan pemerhati adat Dayak dan Melayu di wilayah Kabupaten Ketapang.
Di sela-sela kampanye, Jumat, 1 Nopember 2024, Alexander Wilyo secara khusus berjanji akan perhatikan nasib buruh.
Jika terpilih menjadi Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, berjanji memberikan upah layak minimal sesuai Upah Minimum Kabupaten (UMK).
Buruh di perkebunan kelapa sawit dan pertambangan di wilayah Kabupaten Ketapang, jumlah mencapai belasan ribu orang.
Mereka harus menikmati hidup layak, karena sebagai ujung tombak di dalam keberlangsungan produktifitas perusahaan.
Dalam Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024, Rabu, 27 Nopember 2024, mesti dijadikan momentum perhatikan buru dan hak-hak mereka.
Termasuk upah yang layak, jam kerja yang adil, kondisi kerja yang aman, dan hak berserikat.
Peringatan Hari Buruh Nasional tiap tanggal 1 Mei, mengingatkan kita akan pentingnya menghargai kontribusi pekerja.
Dalam membangun masyarakat dan ekonomi yang berkelanjutan.
Peringatan Hari Buruh Nasional dirayakan di berbagai negara dengan berbagai cara.
Mulai dari aksi protes dan demonstrasi, pawai, seminar, hingga kegiatan sosial dan budaya. Ini adalah kesempatan bagi pekerja untuk bersatu.
Menyuarakan aspirasi mereka, dan memperjuangkan perubahan positif dalam kebijakan dan praktik ketenagakerjaan.
.
Hari Buruh Nasional kesempatan menghormati, menghargai, dan merayakan perjuangan serta kontribusi pekerja dalam membangun.
“Buruh di Kabupaten Ketapang, harus jadi perhatian utama, bidang kesehatan dan kelangsungan pendidikan anaknya,” kata Alexander Wilyo. (Tim Gajah)