Ketapang post authorKiwi 14 November 2022

Sigap Peduli Bencana Alam, Program CSR WHW Salurkan Bantuan Banjir Melalui BPBD Ketapang

Photo of Sigap Peduli Bencana Alam, Program CSR WHW Salurkan Bantuan Banjir Melalui BPBD Ketapang Sigap Peduli Bencana Alam, Program CSR WHW Salurkan Bantuan Banjir Melalui BPBD Ketapang

KETAPANG, SP – PT Well Harvest Winning Alumina Refinery (“WHW”) melalui Program CSR (Corporate Social Responsibility) menyalurkan 1.000 paket sembako untuk warga terdampak banjir di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.

Paket sembako berupa beras, mi instan, kopi instan, susu dan bahan pokok lainnya disalurkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ketapang sebagai upaya tanggung jawab perusahaan dalam merespon cepat dan sigap untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat terdampak bencana.

Penyerahan bantuan CSR tersebut secara simbolis diserahkan Perwakilan Manajemen WHW oleh Togap Manik kepada Kepala BPBD Kabupaten Ketapang, Yunifar Purwantoro, didampingi Sekertaris BPBD, Suryadi, pada 4-5 November 2022.

Kepala BPBD Kabupaten Ketapang, Yunifar Purwantoro menyampaikan apresiasinya atas bantuan yang diberikan WHW.

“BPBD selaku wakil pemerintah dalam hal penanganan bencana mengucapkan terima kasih atas bantuan dari WHW. Bantuan tersebut sebagian sudah kami serahkan kepada saudara-saudara kita yang terdampak di Kecamatan Manis Mata, khususnya di Desa Suka Ramai, Kecamatan Manis Mata, kabupaten Ketapang,” ujar Yunifar Purwantoro.

Lebih lanjut, Kepala BPBD Kabupaten Ketapang Yunifar Purwantoro mengatakan, untuk Desa Suka Ramai kondisi daerah tersebut masih banjir karena daerah hilir pembuangan, ditambah lagi dengan adanya pasang rob air laut, jadi sedikit agak tertahan.

"Ini merupakan banjir yang terlama. Ini hampir satu bulan lebih kurang saudara kita yang di daerah Manis Mata, ada 5 desa juga terdampak banjir,” ujarnya.

Program CSR WHW telah menyalurkan ragam bantuan ke masyarakat dalam kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan masyarakat, infrastruktur, kemandirian ekonomi, keagamaan, sosial budaya, kepemudaan, dan penguatan kelembagaan komunitas. (Teo)

Berita Terkait

Baca Juga

Komentar Anda