KUBU RAYA - Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo-Sukiryanto mendeklarasikan kemenangan atas dua paslon lainnya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Klaim kemenangan itu berdasarkan hasil penghitungan internal tim pemenangan seusai pencoblosan pada Rabu (27/11/2024).
Calon Bupati Kubu Raya Sujiwo mengatakan bahwa penghitungan dilakukan dengan cara mengumpulkan hasil pemungutan suara di TPS (tempat pemungutan suara). Dari hasil penghitungan tersebut, paslon Jikir (Jiwo-Sukir) unggul dengan perolehan 52,2% persen suara.
“Kami mendeclare bahwasanya pasangan 02 sebagai pemenang kontestasi Pilkada. Hasil real count datacentrum kami menunjukkan bahwa dari data yang sudah masuk 88 persen dengan pemilih kurang lebih 280 ribu. Selisih dengan 03 kurang lebih 30 ribu suara. TPS yang sudah ter-input 900 lebih dari total 1.000 lebih TPS. Ini masih ada lumbung suara Jikir yang belum masuk,” ucap Sujiwo saat dijumpai di Sekretariat Pemenangan Jikir, Rabu (27/11/2024) malam.
Sujiwo menegaskan, tim pemenangannya telah mengantongi formulir C1 yang ditarik dari semua tempat pemungutan suara (TPS). Sampai saat ini, pihaknya masih terus menghitung perolehan suara berdasarkan formulir C1 tersebut.
“Saya pastikan, atas izin Allah SWT. Jikir menang telak dalam kontestasi Pilkada ini. Saya pastikan selisihnya di atas 30 ribu suara. Karena tiga paslon, ini cukup signifikan. Semua tim pemenangan dan teman-teman partai politik akan mengawal kemenangan ini. Formulir C1 sudah kami amankan dan itu sebagai kunci utama dalam mengawal itu,” imbuhnya.
Sujiwo menambahkan bahwa perolehan suara pasangan Jikir unggul di hampir semua kecamatan di Kubu Raya, kecuali Sungai Kakap. Di beberapa kecamatan, dia bahkan mengeklaim menang besar, seperti di Kecamatan Sungai Ambawang, Rasau Jaya, Kuala Mandor B, Kubu, dan Batu Ampar.
“Dari sembilan kecamatan, kami menang di 8 kecamatan. Kita hanya kalah di Sungai Kakap. Semuanya kita menang cukup lumayan, terutama Sungai Ambawang, Kuala Mandor B, Rasau Jaya, Kubu, dan Batu Ampar kita menang telak, termasuk Sungai Raya. Kita menguasai di 8 kecamatan, kecuali Sungai Kakap,” tuturnya.
Kendati telah mengeklaim kemenangan versi penghitungan internal, Sujiwo menegaskan tetap akan menunggu hasil rekapitulasi resmi dari KPU. Dia pun turut meminta pendukungnya untuk bersabar dan tidak euforia berlebihan.
“Kami tetap akan mengikuti prosesi penghitungan suara secara berjenjang sampai nanti pada waktunya akan pleno di KPU Kubu Raya. Di situlah keputusan yang harus kita hormati bersama,” pungkasnya.