Melawi,SP - Wakil Bupati Melawi, Kluisen memimpin Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Melawi Tahun 2023 yang dilaksanakan di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Melawi, Kamis (7/9). Rakor kesekian kalinya masih berkutat terkait tingginya angka stunting Melawi.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, KB, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Melawi, Marniyati menyampaikan bahwa masih tingginya kasus stunting di Kabupaten Melawi berdasarkan SSGI 2022 yang mencapai 44,1 persen menjadi dasar rakor dilaksanakan.
“Tujuan dari dilaksanakan rapat kordinasi pada hari ini bertujuan untuk menyampaikan tugas pokok dan fungsi TPPS, serta evaluasi 8 aksi konvegensi percepatan penurunan stunting dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa," jelasnya.
Sementara itu, dalam arahannya Wakil Bupati Melawi, Kluisen menyampaikan rakor tersebut merupakan momentum penting untuk semua pihak dalam menyatukan komitmen dan langkah dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Melawi.
“Stunting merupakan akar permasalahan pokok dari peningkatan kualitas sumber daya manusia yang terus diupayakan pencegahannya. Pencegahan dan penurunan stunting membutuhkan penanganan yang komprehensif dan berkesinambungan," ujarnya.
Wakil Bupati Melawi juga mengajak kepada seluruh anggota TPPS Kabupaten Melawi untuk berkomitmen dan bekerja keras dalam melaksanakan berbagai upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Melawi.
“Kita harus bekerja secara holistik, integratif, dan berkualitas. Dan saya yakin dengan kerja keras dan sinergitas dari seluruh pihak, kita dapat mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan tangguh khususnya di Kabupaten Melawi,"pesannya. (eko)