Melawi post authorBob 25 November 2022

RAPBD Melawi 2023 dan 9 Raperda Disahkan, Golkar Harapkan Alokasi Anggaran Tanggap Bencana Tercukupi

Photo of RAPBD Melawi 2023 dan 9 Raperda Disahkan, Golkar Harapkan Alokasi Anggaran Tanggap Bencana Tercukupi Penandatanganan kesepakatan Raperda APBD Melawi serta Sembilan Raperda Melawi. Ist

MELAWI, SP - DPRD Melawi menyepakati Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Melawi tahun anggaran 2023, Kamis (24/11) dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD.

Seluruh fraksi juga menyepakati Sembilan rancangan Perda yang telah melalui pembahasan bersama antara pemerintah dan DPRD.

Dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Melawi, Hendegi Januardi Usfa Yursa, Paripurna DPRD mengagendakan Pendapat Akhir Fraksi terhadap Raperda-Raperda serta Raperda APBD Melawi tahun anggaran 2023. Dalam pendapat akhir ini, seluruh fraksi menerima besaran pendapatan dan belanja daerah yang ditetapkan dalam APBD Melawi.

Hendegi mengungkapkan ringkasan RAPBD Melawi terdiri dari Pendapatan Daerah sebesar Rp1,039 triliun. Ada pun belanja APBD Melawi tahun 2023 sebesar Rp 1,062 triliun. Surplus atau defisit sebesar Rp23 miliar.

“Penerimaan pembiayaan daerah sebesar Rp 23 miliar. Silpa tahun berkenan Rp 0,” ungkapnya.

Hendegi juga menerangkan, Sembilan raperda yang disepakati yaitu Raperda Perubahan atas Perda nomor 7 tahun 2016 tentang tata ruang dan wilayah kabupaten melawi 2016-2036, perubahan kedua atas perda nomor 10 tahun 2018 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah, penyelenggaraan perlindungan anak, Penyelenggaraan pelabuhan angkutan sungai dan penyeberangan kabupaten melawi, penyelenggaraan terminal kabupaten melawi, pengujian kendaraan bermotor, kearsipan dan penyelengaraan perpustakaan, dan  pajak dan restribusi daerah

Sementara itu, dalam Pendapat Akhir Fraksi, beberapa fraksi turut memberikan sejumlah saran dan masukan pada Pemkab Melawi.

Di antaranya dari Fraksi Golkar, melalui juru bicaranya Oktafianus yang meminta pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana publik yang masif harus menjadi agenda utama dalam strategi dan format program pembangunan ke depan, pembangunan fasilitas pendidikan, kesehatan, perekonomian, sarana dan prasarana pertanian, transfortasi serta pelayanan masyarakat harus menjadi prioritas.

“Melalui APBD kita berharap pemerintah daerah dapat meminimalisir efek buruk bencana, program bantuan sosial, anggaran tanggap darurat dan penanggulangan bencana harus dialokasikan dalam jumlah yang cukup. kesiapan peralatan dan personil terlatih serta infrastruktur mitigasi bencana harus mampu dipersiapkan sejak dini,” katanya.

Sementara itu, dari Fraksi Nasdem berharap Perda yang dibuat harus di implementasikan sebagai mana mestinya, yang berpegang teguh dan menjunjung tinggi asas legalitas, keadilan dan kemanusiaan, dan di atas semuanya itu tentunya haruslah untuk kepentingan serta kemajuan masyarakat Melawi. (eko)

Keywords

Berita Terkait

Baca Juga

Komentar Anda