Mempawah post authorelgiants 08 November 2023

Dosen dan Mahasiswa Fakultas Teknik Untan Gelar PKM di Tambang Batu Granodiorit

Photo of Dosen dan Mahasiswa Fakultas Teknik Untan Gelar PKM di Tambang Batu Granodiorit TAMBANG - Kegiatan PKM Dosen Teknik Untan di lokasi tambang batu granodiorit di Desa Peniraman,Sabtu (21/10/23). Foto: Dok. Panitia PKM

PENIRAMAN, SP – Dalam rangka menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya yaitu Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Tim Dosen Prodi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Untan mengadakan kegiatan PKM di Desa Peniraman, Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Sabtu (21/10).

Tim dosen tersebut di antaranya Dr. Murad MS, M.T., M. Khalid Syafrianto, S.T., M.T., Wakdaniah Mukhtar, S.T., M.Eng

Kegiatan ini mengusung tema “Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Pemahaman Mahasiswa Prodi Teknik Pertambangan Pada Mata Kuliah Bahan Peledak dan Teknik Peledakan”.

PKM yang digelar dalam bentuk pelatihan itu dilaksanakan di labor teknik pertambangan dan lokasi tambang batu granodiorite di Desa Peniraman, Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah.

Doktor Murad selaku inisiator kegiatan PKM menerangkan bahwa kegiatan PKM diawali rapat koordinasi tim Prodi Teknik Pertambangan.

"Kami membahas mengenai teknis pelaksanaan. Selanjutnya melakukan koordinasi dengan tim mahasiswa pendamping membuat desain dan merancang, selanjutnya pembuatan media simulasi teknik peledakan di Labor Prodi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura. Langkah selanjutnya melaksanakan pelatihan penggunaan media peledakan," terang Murad.

Ia menuturkan bahwa kegiatan tersebut merupakan hasil kerja sama dengan pihak Prodi Teknik Pertambangan dan lokasi tambang batu granodiorite di Desa Peniraman Kecamatan Sungai Pinyuh yang juga melibatkan tiga mahasiswa dari disiplin ilmu Teknik Pertambangan.

"Kegiatan praktik simulasi Teknik Peledakan tersebut juga dihadiri oleh pengelola tambang dan Kepala Teknik Tambang beserta pengelola Kalimantan Mining Centre (KMC) beserta staf teknisnya," kata Murad.

Kegiatan pelatihan dibagi menjadi dua sesi, materi pertama pelatihan penggunaan alat simulasi peledakan yang diikuti oleh 10 peserta yang merupakan mahasiswa prodi Teknik Pertambangan dari angkatan 2020 dengan rincian kegiatan melakukan uji coba alat simulasi yang sudah dirangkai kepada asisten laboratorium dan mahasiswa yang nantinya akan menggunakan media pembelajaran tersebut, memberikan penjelasan dan petunjuk pemakaian serta perawatan alat simulasi kegiatan praktikum bahan peledak dan teknik peledakan tersebut kepada pemakai, terutama teruntuk asisten laboratorium yang akan mendampingi mahasiswa melakukan kegiatan praktik mata kuliah bahan peledak dan teknik peledakan.

"Hasil pelatihan tersebut dalam bentuk kuisioner pre test sebelum dilakukan kegiatan kunjungan lapangan. Sedangkan materi kedua berupa kunjungan lapangan pada industri pertambangan batuan granodiorite yang melakukan pemberaian batuan dengan menggunakan teknik peledakan," kata dia.

Kemudian, kata Murad, hasil akhir dengan melakukan post test kepada peserta pelatihan dengan hasil meningkatnya pemahaman peserta pelatihan bahan peledak dan teknik peledakan dari 50 persen menjadi 90 persen.

Dalam kesempatan itu, Doktor Murad juga berharap, kegiatan PKM dapat memberikan nilai tambah dari segi pemahaman peserta dalam kegiatan teori bahan peledak dan praktik teknik peledakan.

"Kemampuan mahasiswa dalam masalah teknis kegiatan peledakan sebelum mahasiswa praktik langsung pada lokasi industri pertambangan, melengkapi kemampuan mahasiswa dalam membuat laporan hasil kegiatan peledakan, melengkapi media pembelajaran (alat simulasi) praktek bahan peledak dan teknik peledakan skala laboratorium,” pungkasnya Murad. (*)

Berita Terkait

Baca Juga

Komentar Anda