Nasional post authorBob 01 Juli 2020

1 Juli 2020, Jumlah Kasus Positf Covid-19 Capai 57.770 dan 25.595 Sembuh

Photo of 1 Juli 2020, Jumlah Kasus Positf Covid-19 Capai 57.770 dan 25.595 Sembuh Ilustrasi Covid-19, 1 Juli 2020, Jumlah Kasus Positf Covid-19 Capai 57.770 dan 25.595 Sembuh

JAKARTA, SP - Jumlah kumulatif kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia hingga Rabu (1/7/2020) mencapai 57.770 orang. Dari jumlah tersebut, pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 25.595 orang dan 2.934 orang lainnya meninggal dunia.

Data tersebut merupakan data yang dihimpun Gugus Tugas Penanganan Covid-19 hingga pukul 12.00 WIB.

"Kita mendapatkan kasus konfirmasi positif hari ini 1.385 orang, sehingga total 57.770 orang," Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto dalam keterangan resmi di Media Center Gugus Tugas, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta.

Sementara pasien sembuh bertambah 789 orang dan pasien meninggal bertambah 58 orang.  Total untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dipantau ada sebanyak orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih diawasi ada orang. Data tersebut diambil dari 34 provinsi dan 448 kabupaten/kota di Tanah Air.

Yurianto kembali mengingatkan agar masyarakat tidak berhenti mematuhi protokol kesehatan. Rajin mencuci tangan hingga memakai masker saat berkegiatan di luar rumah harus terus dilakukan.

Pemerintah pusat sejauh ini masih terus berupaya optimal untuk menekan laju penularan virus corona. Upaya perawatan juga dilakukan secara intensif.

Bahkan Presiden Joko Widodo meminta jajarannya untuk mengirim tenaga dan peralatan medis ke berbagai daerah. Tidak terpusat di DKI Jakarta. Jokowi ingin penanganan yang maksimal juga dilakukan di berbagai daerah. Terlebih, sejauh ini peningkatan kasus corona juga semakin tinggi di luar DKI Jakarta, misalnya Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan Kalimantan Selatan.

"Saya minta ada terobosan yang bisa dilihat masyarakat dan kita harapkan betul-betul berdampak, tidak datar-datar saja," ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas tentang Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 seperti disiarkan melalui akun Youtube Sekretariat Presiden, Senin (29/6/2020).

"Bisa dilakukan dengan menambah personel atau tenaga medis dari pusat untuk provinsi di luar DKI yang tren penyebaran masih tinggi," tambahnya. (cnn/lip)

Berita Terkait

Baca Juga

Komentar Anda