Nasional post authorAju 17 Januari 2022

Pemerintah Lanjutkan PPKM di Luar Jawa dan Bali

Photo of Pemerintah Lanjutkan PPKM di Luar Jawa dan Bali Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam keterangan pers usai Rapat Terbatas Virtual Evaluasi Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta, Minggu, 16 Januari 2022. Foto: Humas Setkab/Agung

JAKARTA, SP – Pemerintah Republik Indonesia memutuskan melanjutkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Luar Pulau Jawa dan Pulau Bali, 18 – 31 Januari 2022.

PPKM diberlakukan untuk mengeliminir penulangan Corona Virus Disease-19 (Covid-1) varian omicron.

Hal itu dikemukakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartanto, usai Rapat Terbatas Virtual: Evaluasi PPKM yang dipimpin Presiden Joko Widodo, Minggu malam, 16 Januari 2022.

 “Ini kriterianya berdasarkan level asesmen, kemudian juga capaian vaksinasi yang dosisnya pertama di bawah 50 persen dinaikkan satu level,” ujar Airlangga Hartanto.

Jumlah kabupaten/kota yang menerapkan PPKM Level 1 meningkat dari 227 menjadi 238 wilayah, Level 2 dari 148 menjadi 138 wilayah, Level 3 dari 11 menjadi 10 wilayah, serta tidak ada kabupaten/kota yang menerapkan Level 4.

Berdasarkan data per tanggal 15 Januari 2022, kasus aktif nasional berjumlah 8.463 kasus dengan kontribusi luar Jawa-Bali sebanyak 194 kasus atau 23 persen. Kasus harian di luar Jawa-Bali berjumlah 69 kasus, dengan rincian transmisi lokal 66 kasus dan imported case 3 kasus, sementara kasus kematian harian sebanyak dua kasus.

“Angka reproduksi rate (Rt) beberapa (wilayah di luar Jawa-Bali) naik seperti di Pulau Sumatra naik angkanya (menjadi) 1, Kepulauan Maluku naik (menjadi) 0,92, Kalimantan 0,98, Papua turun, Nusa Tenggara turun, maupun Sulawesi turun,” ungkap Airlangga Hartanto, Koordinator Pelaksanaan PPKM luar Jawa - Bali.

Menurut Airlangga Hartanto, Pemerintah mendorong produksi vaksin dalam negeri.

“Arahan Presiden Indonesia, terkait dengan vaksin itu dipersiapkan, baik itu vaksin Merah Putih maupun vaksin yang berproduksi di dalam negeri di mana ini tentunya akan dipersiapkan untuk pertengahan tahun ini atau yang diperkirakan di semester dua,” ujar Airlangga Hartarto..

Terkait pelaksanaan MotoGP Indonesia 2022, Airlangga Hartanto, mengungkapkan bahwa Kepala Negara menyetujui usulan penambahan jumlah penonton.

“Ada permintaan untuk menambahkan jumlah penonton dari 63 ribu menjadi 100 ribu. Ini  Presiden sudah memberikan persetujuan tinggal nanti pelaksanaannya di Mandalika,” ujar Airlangga Hartanto.

Untuk mendukung gelaran ajang internasional di Mandalika, Nusa Tenggara Barat pada bulan Maret 2022 mendatang, pemerintah terus mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi di Pulau Lombok.  

Airlangga Hartanto, mengungkapkan, cakupan vaksinasi di wilayah tersebut saat ini sudah cukup baik.

“Seperti Lombok Tengah sudah 84 persen, (vaksinasi) lansianya sudah 74 persen, dan ditambahkan target booster di 76.718. Sedangkan di Kota Mataram capaiannya dosis pertama sudah lebih dari 100 persen karena masyarakat yang di luar Mataram juga divaksin di sana, kemudian (vaksinasi) lansianya sudah 61 persen dan akan ditambahkan 158 vaksin booster,” tandas Airlangga Hartarto.*

Sumber: setkab.go.id

Berita Terkait

Baca Juga

Komentar Anda