SAMBAS, SP - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kalimantan Barat, Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I, secara resmi membuka kegiatan Capacity Building dan Silaturahim Hari Amal Bakti (HAB) ke-79 Kemenag Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2025, Rabu, (8/1/2025).
Acara yang dipusatkan di Kabupaten Sambas ini menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan antarpegawai Kemenag sekaligus memeriahkan HAB ke-79.
Kegiatan capasity building, review anggaran dan rangkaian silatuakan Kemenag Kalbar itu akan dilaksanakan 8-12 Januari 2025 mendatang.
Dalam sambutannya, Muhajirin mengajak seluruh peserta untuk bersyukur atas kesempatan menjadi bagian dari Kementerian Agama.
“Sebagai ASN Kementerian Agama, kita patut bersyukur atas amanah ini. Semoga kegiatan ini berlangsung aman, lancar, dan nyaman,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan Capacity Building ini merupakan salah satu bentuk ekspresi rasa syukur dan dirancang untuk memberikan dampak positif bagi peserta.
Rangkaian Kegiatan Penuh Makna
Muhajirin menjelaskan bahwa kegiatan Capacity Building disinkronkan dengan perayaan HAB ke-79, mencakup berbagai aktivitas seperti olahraga bersama dan kegiatan bermanfaat lainnya.
Menurutnya, acara ini bukan hanya sebatas pelatihan tetapi juga sebagai wadah untuk mempererat kebersamaan dan membentuk sikap positif di antara ASN.
“Kegiatan ini luar biasa. Selain membangun kapasitas individu, juga menyatukan kita sebagai keluarga besar Kementerian Agama,” ungkapnya.
Dalam arahannya, Muhajirin menekankan pentingnya mendekatkan diri kepada umat sesuai arahan Menteri Agama.
“Kita harus dekat dengan umat, dan umat harus dekat dengan agamanya. Dengan begitu, persoalan keagamaan dapat terselesaikan di manapun kita berada,” tambahnya.
Lebih lanjut Muhajirin menegaskan, “Semua anggaran yang termuat dalam DIPA merupakan bagian dari perjanjian kinerja.
Namun, tidak semua perjanjian kinerja memiliki alokasi anggaran DIPA. Oleh karena itu, kita perlu bijak dan efisien dalam memanfaatkan sumber daya yang ada,” tambahnya.
Dampak Positif bagi Masyarakat
Kegiatan yang dihadiri oleh lebih dari 3.000 peserta ini tidak hanya berdampak pada pengembangan kapasitas ASN, tetapi juga memberikan kontribusi sosial dan ekonomi yang signifikan.
Muhajirin menyebut bahwa keberadaan peserta di Sambas mampu menggerakkan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Ini wujud syukur HAB yang semestinya berbentuk kegiatan dengan dampak positif bagi umat dan masyarakat,” jelasnya.
Telaah Anggaran dan Perjanjian Kinerja
Dalam kesempatan yang sama, Kabag Tata Usaha Kanwil Kemenag Kalbar, H. Kaharudin, mengingatkan peserta untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya selama kegiatan berlangsung.
“Ada dua fokus kegiatan di Sambas kali ini, yaitu Capacity Building bagi ASN dan telaah serta revisi anggaran dan perjanjian kinerja yang dirangkai dengan silaturahim. Momen ini harus kita manfaatkan dengan optimal,” ujarnya.
Membangun Kebersamaan dan Komitmen
Kegiatan Capacity Building dan Silaturahim HAB ke-79 ini diharapkan mampu memberikan manfaat besar bagi para peserta, baik secara pribadi maupun institusi.
Dengan berbagai kegiatan yang dirancang untuk meningkatkan kapasitas dan mempererat kebersamaan, acara ini menjadi momentum berharga dalam memperkokoh semangat pengabdian kepada masyarakat dan bangsa.
Muhajirin dan Kaharudin sama-sama berharap agar kegiatan ini membawa dampak yang baik dan makna mendalam bagi semua pihak yang terlibat.
“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai ajang refleksi, kolaborasi, dan penguatan komitmen untuk menyukseskan program Kementerian Agama ke depan,” tutup Muhajirin. (*)