Bob
PONTIANAK, SP - Skadron Udara 1 kembali menunjukkan kesiapan dan profesionalisme dalam menjaga kedaulatan udara nasional melalui pelaksanaan latihan Air Refuelling atau pengisian bahan bakar di udara.
Latihan ini dilaksanakan di wilayah udara Kalimantan Barat, dengan melibatkan pesawat tempur Hawk dan pesawat Hercules dari Skadron Udara 32.
Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan operasional pesawat tempur dalam menjalankan misi jarak jauh tanpa harus kembali ke pangkalan udara untuk pengisian bahan bakar.
Dengan kemampuan air refuelling, Skadron Udara 1 dapat memperluas jangkauan misi sekaligus memperpanjang waktu patroli udara, mendukung kesiapsiagaan pertahanan yang lebih optimal.
Komandan Skadron Udara 1, Letkol Pnb Dedi Andres Saputra, menyampaikan bahwa latihan ini merupakan bagian dari program latihan rutin dan merupakan upaya untuk menjaga serta meningkatkan profesionalisme para penerbang dan kru darat.
“Air refuelling adalah salah satu kemampuan strategis yang harus dikuasai oleh setiap penerbang tempur. Latihan ini juga mempererat koordinasi antar satuan di jajaran TNI AU,” ujarnya.
Selain menjadi sarana latihan teknis, kegiatan ini juga menjadi ajang uji coba interoperabilitas sistem komunikasi dan manuver taktis di udara dalam skenario tempur modern.
Latihan berlangsung dengan aman dan lancar, serta tetap memperhatikan prosedur keselamatan penerbangan secara ketat. Dengan latihan seperti ini, Skadron Udara 1 terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah udara Republik Indonesia. (*)
@militer.udara
@skadronudara1_official
