Sambas,SP- Menjelang pengukuhan Komunitas Relawan Pekerja Migran Indonesia (Kawan PMI) se- Provinsi Kalbar, Pengurus Kawan PMI Kabupaten Sambas melaksanakan Rapat koordinasi dengan pengurus Kawan PMI yang akan di kukuhkan bulan Oktober mendatang, Kamis 19 September 2024 bertempat di aula Post Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Kabupaten Sambas (P4MI Sambas).

Rapat koordinasi dilaksanakan oleh Kawan PMI Kabupaten Sambas dalam dalam rangka membahas dan menyusun issue dan program kerja yang akan disampaikan pada saat pengukuhan dan pelatihan Kawan PMI pada Tanggal 1-3 Oktober 2024 mendatang di Kota Pontianak.

Menurut Divisi Pencegahan Penempatan Ilegal Pekerja Migran Indonesia Kawan PMI Kabupaten Sambas Abelnus, rapat koordinasi ini telah dua kali dilaksanakan setelah SK Pengurus Kawan PMI Kabupaten Sambas diterbitkan oleh Kepala BP2MI Benny Rhamdani, Kamis (19/9).

"Kedua kali dilaksanakan rapat koordinasi ini dilakukan, pertama dulu dalam rangka perkenalan antar pengurus Kawan PMI Kabupaten Sambas, sedangkan Rakor kedua ini membahas program kerja yang akan di sampaikan pada saat pengukuhan Oktober mendatang," jelas Abel.

Lanjut Abelnus yang juga Ketua Forum Perbatasan Provinsi Kalbar ini, mengingat kabupaten Sambas penyumbang PMI terbanyak yang bekerja di luar negeri, terutama di Negara Malaysia. Maka Kawan PMI Kabupaten Sambas juga sangat serius untuk membantu P4MI Kabupaten Sambas.

"Setelah pelantikan Kawan PMI Kabupaten Sambas akan maraton untuk melakukan koordinasi dengan steakholders di Kabupaten Sambas terutama wilayah-wilayah atau Kecamatan yang tertinggi PMI,nya bekerja di luar negeri," katanya.

Berdasarkan Pasal 10 Kawan PMI mempunyai tugas membantu BP2MI yaitu melaksanakan kegiatan penyebarluasan informasi, pendampingan pekerja migran Indonesia terkendala dan keluarga serta pencegahan penempatan ilegal pekerja migran Indonesia, terang Abel.

Sementara Dewi Puji Lestari Koordinator P4MI Kabupaten Sambas, berharap Kawan PMI dapat menjadi mitra kerja P4MI Kabupaten Sambas dengan selalu berkoordinasi ketika akan melaksanakan kegiatan-kegiatan pendampingan lapangan.

"Terbentuknya kawan PMI di Kabupaten Sambas diharapkan lebih optimal dalam rangka memberikan perlindungan pekerja Migran Indonesia sebelum, selama dan setelah bekerja," ucap Dewi.

Sementara BP2MI telah menerbitkan peraturan Nomor 1 Tahun 2022 sebagai dasar hukum yang mengatur Kawan PMI

Adapun susunan pengurus Kawan PMI Kabupaten Sambas Ketua Maini Karyati Sambas Sari, Sekretaris Rahmawati, Divisi Penyebarluasan Informasi Sairi, Divisi Pendampingan Pekerja Migran Indonesia Terkendala dan Keluarga, Ela Elvina dan Divisi Pencegahan Penempatan Ilegal Pekerja Migran Indonesia Abelnus.

Rapat koordinasi sendiri dipimpinan langsung oleh koordinator tim P4MI Kabupaten Sambas Dewi Puji Lestari. (Nar).