SANGGAU,SP - Hujan mulai mengguyur Kabupaten Sanggau terhitung beberapa hari terakhir. Wakil Ketua II DPRD Sanggau. Acam mengimbau kepada warga untuk waspada bencana.

"Kendati intensitas hujan tidak selalu tinggi, tapi masyarakat harus selalu waspada dari segala potensi bencana yang bisa saja melanda," kata Acam kepada wartawan di Kantor DPRD Sanggau, Kamis (5/9/2024)

Menurutnya, hujan berpotensi memunculkan bencana banjir, longsor, angin kencang hingga pohon tumbang.

"Termasuk juga dengan penyebaran penyakit demam berdarah. Jadi begitu tanda-tanda bencana itu muncul, segera untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman," ujarnya

Dia mengaku, hujan beberapa hari ini telah mengakibatkan beberapa bencana, seperti banjir di beberapa Kecamatan, Tanah longsor serta pohon tumbang.

"Kita juga punya daerah-daerah yang rawan longsor. Kemudian bagi yang tinggal di bantaran sungai, perbukitan untuk lebih meningkatkan waspada," ingat Politisi Haruna itu.

Sementara itu Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( Kalaksa BPBD) kabupaten Sanggau mengatakan Sebagai upaya pencegahan, BPBD Kabupaten Sanggau terus melakukan berupaya mitigasi kebencanaan.

"Sosialisasi kepada masyarakat terkait bahaya bencana hidrometeorologi seperti banjir, angin kencang, dan tanah longsor. Dan Karhutla telah kita sampaikan melalui berbagai informasi media baik cetak dan elektronik. Serta edaran,” tegas Kepala Pelaksana BPBD Sanggau. Budi Darmawan

Selainnitu juga. Budi sapaan akrabnya mengungkapkan, waspada rendahnya potensi hujan mampu meningkatkan potensi kemudahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan

"Nah ini juga mesti kita waspadai pada saat rendahnya cuaca hujan yang dapat mengakibatkan Karhutla. Apalagi cuaca sekarang tidak menentu kadang panas kadang hujan. Kami mengimbau kepada masyarakat kabupaten Sanggau untuk terus menjaga kewaspadaan di wilayah yang rawan bencana," Jelasnya.

Dalam hal ini Kalaksa BPBD kabupaten Sanggau ini mengingatkan kepada warga untuk dapat menjaga lingkungan nya serta memantau terus perkembangan cuaca dari BMKG.

"Intinya warga juga harus aktif dan bisa menjaga lingkungan sekitarnya, seperti membersihkan saluran air, jangan buang sampah sembarangan," Tegas Budi Darmawan mengingatkan warga. (Dit)