SANGGAU,SP — Dalam rangka pelaksanaan verifikasi lapangan sebagai bagian dari tahapan evaluasi pembangunan Zona Integritas menuju predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Tahun 2025. Kejaksaan Negeri (Kejari) Sanggau. Rabu (23/4/2025) menerima kunjungan Tim Penilai Internal (TPI) dari Kejaksaan Agung Republik Indonesia, selain itu juga bersama-sama 3 (tiga) Kejaksaan Negeri, antara lain Kejaksaan Negeri Sekadau, Kejaksaan Negeri Sintang dan Kejaksaan Negeri Kapuas Hulu.

Tim Penilai Internal yang dipimpin oleh Bapak Koswara, S.H., M.H., dengan anggota Ibu Unaisi Hetty Ningsih, S.H., M.H., Bapak Asep Tjutju Taufik, S.H., dan Ibu Izana Syaiful Karimah, A.Md.Ak., bertugas untuk melakukan verifikasi terhadap pelaksanaan pembangunan Zona Integritas di Kejaksaan Negeri Sanggau dan beberapa Kejaksaan Negeri lainnya, termasuk Kejaksaan Negeri Kapuas Hulu, Kejaksaan Negeri Sintang, dan Kejaksaan Negeri Sekadau.

Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Kejaksaan Republik Indonesia dalam mendukung agenda reformasi birokrasi, khususnya dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan publik, serta penguatan tata kelola yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.
Agenda kegiatan diawali dengan verifikasi lapangan yang dilakukan oleh Tim Penilai Internal, dilanjutkan dengan pemaparan yang disampaikan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Sanggau, Bapak Dedy Irwan Virantama, S.H., M.H.

Dalam pemaparannya, Kajari Sanggau. Dedy Irwan Virantama.S.H., M.H.
menyampaikan kesiapan satuan kerja Kejaksaan Negeri Sanggau dalam mengikuti proses verifikasi, serta berbagai inovasi dan capaian yang telah berhasil diraih dalam rangka mewujudkan pelayanan publik yang prima guna mewujudkan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

Bahwa Kejaksaan Negeri Sanggau sendiri telah berpredikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK), yang telah diperoleh sejak tahun 2019. Dengan komitmen tinggi segenap jajaran, siap mewujudkan satuan kerja untuk mendapatkan predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

“Kami berkomitmen untuk menjaga integritas dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Kehadiran Tim Penilai Internal hari ini memberikan motivasi bagi kami untuk terus berbenah dan memperlihatkan bukti nyata dari perubahan yang telah kami capai,” ujar Dedy Irwan Virantama, S.H., M.H.

Tim Penilai Internal Kejaksaan Agung RI, Kajari Sanggau menjelaskan. Melakukan evaluasi menyeluruh terhadap berbagai aspek

"Antara lain manajemen perubahan, penataan tata laksana, sistem manajemen sumber daya manusia, penguatan akuntabilitas, pengawasan, serta peningkatan kualitas pelayanan publik. Adapun inovasi-inovasi yang telah dilakukan pengembangan dan penguatan dalam peningkatan Pelayanan publik, antara lain. Posko Pemilu, Posko Akses Keadilan Perempuan Anak dan Disabilitas, Posko Satgas Penertiban Kawasan Hutan, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang lebih memadai serta nyaman, Pembentukan Dangau Hukum di setiap desa yang ada di Kabupaten Sanggau, Program Penyertifikatan Rumah Ibadah di Kabupaten Sanggau," jelas Dedy Irwan Virantama S.H., M.H.

Dengan terlaksananya kegiatan verifikasi lapangan ini, Kejaksaan Negeri Sanggau optimistis dapat lolos pada tahap penilaian internal dan melangkah ke tahap penilaian eksternal, dengan harapan meraih predikat WBBM pada tahun 2025.

Di tempat yang sama Koswara, S.H., M.H., selaku ketua tim mengapresiasi segala bentuk inovasi, perkembangan dan penguatan dalam rangka mewujudkan pelayanan publik pada Kejaksaan Negeri Sanggau.

"Kita harapkan dengan segala upaya Kejaksaan Negeri Sanggau tersebut dapat memberikan pelayanan maksimal kepada Masyarakat dalam mewujudkan pelayanan publik yang berlandaskan kepastian hukum di Kabupaten Sanggau," ungkapnya.

"Selain itu juga bagi seluruh jajaran pegawai Kejaksaan Negeri Sanggau agar terus memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan ini, sebagai bagian dari upaya bersama untuk meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM)," pungkasnya. (Dit)