SINGKAWANG,SP - Daops Manggala Agni Kalimantan IX/Singkawang bersama Pihak Pemerintah Desa Karimunting melakukan mediasi klarifikasi pasca kejadian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Karimunting, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang, Kamis (8/5).
"Mediasi dan klarifikasi ini merupakan salah satu inovasi Daops Manggala Kalimantan IX/Singkawang dalam upaya preventif untuk menindaklanjuti masalah Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang kerap terjadi di Desa Karimunting Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang," kata Kepala Daops Manggala Agni Kalimantan IX/Singkawang, Yuyu Wahyudin.
Pihaknya bersama Pemerintah Desa Karimunting menginisiasi adanya mediasi klarifikasi pasca karhutla antara pihak pemilik lahan perkebunan (perusahaan, perorangan) dengan tokoh masyarakat dengan menghadirkan pihak dari Masyarakat Peduli Api (MPA), TNI dan Polri di Aula Desa Karimunting.
Menurutnya, kejadian Kebakaran Hutan dan Lahan di wilayah Desa Karimunting memang intens terjadi ketika memasuki musim kemarau.
Sehingga Manggala Agni Pendamping Desa (MAPD) Desa Karimunting sekaligus pelaksana kegiatan Participatory Learning and Action (PLA) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bekerjasama dengan Community Movement Program Jica.
"Upaya mediasi klarifikasi pasca Karhutla antara pemilik lahan yang terbakar harus terus dilakukan sebagai bukti bahwa pemerintahan tingkat bawah turut atensi ketika terjadi Karhutla di wilayahnya dan kedepannya diharapkan tidak terjadi lagi Karhutla serta terjalin sinergisitas yang baik dalam upaya pencegahan maupun penanggulangan Karhutla," ujarnya
Sementara Kepala Desa Karimunting, Iskandar menambahkan, kegiatan ini sangat positif karena selain dapat bersilaturahmi dan saling mengenal, pertemuan kali ini tentunya bisa mencarikan solusi terkait penanggulangan Karhutla yang sering terjadi di Wilayah Desa Karimunting pada musim kemarau.
Dalam moment ini, Kepala Desa karimunting juga memperkenalkan MPA yang baru saja dibentuk pada pertengahan tahun 2024 kepada pihak terkait.
"Diharapkan dapat memperkuat dan menjadi ujung tombak dalam upaya pengendalian Karhutla khususnya di Wilayah Desa Karimunting, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang," katanya. (rud)