SINGKAWANG, SP - Hasil swab Polymerase Chain Reaction (PCR) beberapa waktu lalu, sebanyak 8 petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Singkawang dinyatakan terkonfirmasi positif Virus Corona atau Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Kini, para sipir tersebut menjalani isolasi mandiri di rumah.

“Petugas Lapas Singkawang disarankan isolasi mandiri di rumah, hingga dinyatakan sembuh oleh tenaga medis,” kata Kasi Administrasi Keamanan dan Ketertiban Lapas Kelas II B Singkawang, Rahman Adi, Jumat (15/1).

Rahman mengungkapkan, delapan petugas yang terkonfirmasi Covid-19 tersebut terlihat sehat tanpa keluhan atau gejala apapun. Makanya, hasil swab PCR tersebut cukup mengagetkan, karena ternyata Virus Corona sudah menyebar di lingkungan Lapas Singkawang. Padahal, para petugas Lapas Singkawang sudah menerapkan protokol kesehatan.

"Beberapa fasilitas alat kesehatan sudah tersedia lengkap. Penyemprotan disinfektan juga sering dilakukan mengikuti jadwal, untuk memastikan lapas steril dari Covid-19," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Singkawang untuk tindakan lebih lanjut. Tindakan ini sangat diperlukan, pasalnya di dalam lapas terdapat 400 lebih warga binaan yang berpotensi ikut terpapar.

"Apabila tidak di-tracing, kami khawatir warga binaan juga ikut terpapar dan membahayakan mereka," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes dan KB) Kota Singkawang, Barita P Ompusunggu siap melakukan tracing terhadap warga binaan di Lapas Singkawang.

"Kita akan melakukan swab massal secara bertahap," ucapnya.

Enam Pasien Sembuh

Kepala Dinkes dan KB Kota Singkawang, Barita P Ompusunggu mengatakan, pada Kamis (14/1) tidak ada penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Singkawang. Justru sebanyak enam kasus terkonfirmasi dinyatakan sembuh dari Covid-19.

“Juga tidak ada penambahan pasien suspek,” ujarnya.

Saat ini, kata Barita, pasien terkonfirmasi yang dirawat di RSUD Abdul Aziz Singkawang sebanyak 16 orang, empat diantaranya berasal dari luar Kota Singkawang.

"Hingga hari ini (kemarin, red) total pasien terkonfirmasi Covid-19 di Kota Singkawang sebanyak 81 orang. Suspek dirawat sebanyak 6 orang, empat diantaranya berasal dari luar Kota Singkawang," ujarnya.

Per tanggal 10 Januari 2021, kata Barita, Kategori Risiko Kenaikan Kasus di Kota Singkawang masih berada di Zona Orange Covid-19, yang artinya zona dengan risiko sedang.

"Kami terus mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kedisiplinan, dan patuh menjalankan protokol kesehatan, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta menghindari kerumunan dan keramaian," pintanya.(rud/yun)