Imbang Lawan Cosmo JNE dan Takluk atas Bintang Timur Surabaya

Laga ketat dan sengit dihadapi tim futsal asal Kota Pontianak, Kancil WHW di pekan ke empat Liga Futsal Profesional 2022-2023, tanggal 4-5 Februari 2023.

Dilaga pertama pekan ke empat, Kancil WHW Pontianak memaksa Cosmo JNE  mengakhir laga dengan hasil imbang 1-1. Pertandingan berjalan sengit. Laga berlangsung di GOR Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (4/2). Pada babak pertama, masing-masing tim langsung agresif melakukan serangan.

Umpan-umpan pendek banyak dimainkan untuk bisa membobol pertahanan lawan. Sayangnya, tidak ada satupun yang berhasil membuahkan gol. Hingga babak pertama berakhir, tidak ada satupun tim yang berhasil mencetak gol.

Menginjak babak kedua, pemain Cosmo JNE, Reza Yamani sukses mencetak gol. Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Cosmo JNE. Pemain Cosmo JNE, Reza Gunawan mencoba tendangan jarak jauh. 

Namun tendangan kerasnya itu melenceng jauh diatas mistar gawang. Kancil WHW Pontianak berupaya meningkatkan tempo serangan hingga salah satu pemainnya diganjal pemain Cosmo JNE di area penalti.

Wasit langsung menjatuhkan sanksi tendangan penalti untuk Kancil WHW Pontianak. Hal ini menjadi peluang Kancil WHW Pontianak untuk menyamakan kedudukan. Lalu Marcus Gava ditunjuk untuk mengeksekusi tendangan penalti. 

Tendangan keras Gava tak berhasil membuahkan gol karena bola mengenai wajah kiper Cosmo JNE. Akibat tendangan itu, kiper Cosmo JNE sempat diistirahatkan sebentar dan digantikan kiper cadangan.

Pada menit-menit terakhir, Cosmo JNE berhasil mendapatkan tendangan penalty. Reza Gunawan berkesempatan untuk mengeksekusi bola. Sayangnya, tendangan Reza melambung jauh diatas mistar gawang. 

 Cosmo JNE pun gagal menambah koleksi gol. Sementara itu, Kancil WHW Pontianak secara mengejutkan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 berkat sontekan kaki Daniel Alves. Hingga babak kedua, skor tidak berubah yakni 1-1. 

Sementara itu, di laga kedua pekan ke empat, Kancil WHW terpaksa harus mengakui keunggulan tim tuan rumah Bintang Timur Surabaya dengan skor 4-3. 

Dalam pertandingan tersebut, Ardiansyah Runtuboy mencetak brace untuk BTS dalam laga di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (5/2). 

Laga kali ini berjalan begitu senggit. Kancil WHW memberikan perlawanan luar biasa sejak di awal pertandingan. Meskipun bermain di kandang sendiri, BTS bermain dalam tekanan di sepanjang babak pertama.

Petaka terjadi ketika Ardiansyah Kaspari di menit ke-9 melesakkan gol ke gawang BTS yang dijaga oleh Habibie. Namun, mental baja ditunjukan para ounggawa BTS, mereka cepat membalas gol melalui tembakan keras dari Dieguinho.

Laga alot pun terus terjadi, aksi saling serang dan tembakan keras mewarnai jalannya babak pertama hingga Refani Putra memaksa Habibie memunggut bola dari gawangnya untuk kedua kalinya. Kancil WHW menutup laga babak pertama dengan skor 2-1.

Memasuki babak kedua, strategi BTS mulai diubah. Masuknya Sauqy Saud Lubis memberikan harapan ketika sontekannya berbuah gol ketika menerima assist dari Ardiansyah Runtuboy. Kombinasi dua pemain Timnas Indonesia yang sudah terjalin lama ini memainkan pergerakan yang berbeda dalam memecah pertahanan Kancil WHW.

Bahkan, aksi Ardiansyah Runtuboy terus berlanjut dengan memastikan comeback BTS atas Kancil WHW melalu tendangan keras kaki kirinya dari sisi kanan pertahanan Kancil. Ardiansyah Runtuboy juga membuat pendukung BTS semakin bersorak ketika tendangan second penaltinya mampu bersarang di gawang Kancil WHW.   

Di saat laga sepertinya jadi milik BTS, Kancil WHW tak mau menyerah. Mereka memperkecil ketertinggalan menjadi 3-4 ketika pemain Kancil WHW asal Brazil Marcus Gava mencetak gol.

Sempat ada drama di akhir babak kedua ketika gol dari BTS yang dicetak oleh Samuel Eko dianulir wasit. Serta wasit memberikan pelanggaran pada BTS yang berujung tendangan second penalti. Namun, kesigapan dari penjaga gawang Habibie membuat BTS tetap mempertahankan keunggulan sampai peluit panjang berakhirnya babak kedua. (ins/spr)