Sport post authorKiwi 14 Januari 2023

Derby Khatulistiwa, Kancil WHW Kandaskan Radit FC 4-1

Photo of Derby Khatulistiwa, Kancil WHW Kandaskan Radit FC 4-1 SELEBRASI - Para pemain Kancil WHW merayakan gol ke gawang Radit FC. FOTO DOK KANCIL WHW

JAKARTA, SP - Derby Khatulistiwa tersaji dalam laga lanjutan Liga Futsal Profesional 2022-2023 di Gor POPKI, Cibubur, Jakarta Timur pada Sabtu (14/1) siang WIB.

Dua klub futsal asal Kalimantan Barat, Kancil WHW dan Radit FC bertemu di pekan kedua ini.

Pada pertandingan yang disaksikan oleh ribuan pasang mata ini, Kancil WHW berhasil mengalahkan runner up Liga Nusantara Tahun 2022, Radit FC dengan skor 4-1.

Laga baru berjalan dua menit Kancil WHW langsung unggul melalui sepakan Muhammad Fajriyan. Berselang satu menit kemudian, Kancil WHW menggandakan keunggulan usia Bayu Anjaran melakukan gol bunuh diri.

Tertinggal dua gol membuat Radit FC meningkat serangan, tetapi solidnya pertahan Kancil WHW membuat skor tak berubah. Sementara pada menit keenam tendangan Marvin Alexa masih belum bisa menambah keunggulan Kancil WHW usai bola melebar dari sasaran.

Pada menit kedelapan penyelesaian akhir yang kurang maksimal dari Daniel membuat Kancil WHW gagal menambah keunggulan, setelah tendangannya dari sisi kiri melebar. Sementara memasuki menit ke-13 Kedua tim saling bergantian menyerang, tetapi penyelesaian akhir masih menjadi masalah sehingga tak ada gol yang tercipta.

Usaha Iqbal Aliefian untuk menambah keunggulan Kancil WHW pada menit ke-16 masih belum berbuah hasil, setelah tendangannya masih bisa dihentikan oleh Fikriansyah. Sedangkan pada menit ke-17 tendangan Khairul Akmal masih belum mampu memperkecil ketertinggalan Radit FC usia Muhammad Nizar dengan sigap menjaga gawangnya dari kemasukkan.

Pada menit ke-29 usaha Romi Humandri untuk menjualkan keunggulan Kancil WHW masih belum berhasil, setelah tendangannya yang tak terlalu keras masih bisa di gagalkan oleh salah satu pemain Radit FC. Hingga babak pertama selesai, tak ada gol tambahan yang tercipta dan membuat Kancil WHW memimpin 2-0 atas Radit FC.

Babak kedua baru berjalan satu menit Kancil WHW langsung mendapatkan peluang bagus untuk menambah keunggulan, tetapi tendangan Filippo Inzaghi masih di blok oleh Krisna Bramenta. Memasuki menit ke-34 Kancil WHW tampak kesulitan untuk menembus rapatnya pertahan Radit FC.

Sementara pada menit ke-35 serangan balik cepat yang dilakukan oleh Hamdani masih belum bisa memperkecil keunggulan untuk Radit FC, setelah Muhammad Nizar berhasil merebut bola. Sedangkan pada menit ke-36 kesalahan dari barisan pertahan Radit FC berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Marcus Vinicius, sehingga Kancil WHW memimpin 3-0.

Pada menit ke-39 Radit FC harus bermain dengan pemain emai untuk beberapa menit, setelah Khairul Akmal terkenal kartu merah usai tangganya dengan sengaja menghentikan pergerakan salah lawan. Keunggulan jumlah pemain berhasil di manfaatkan dengan baik oleh Kancil WHW untuk memperlebar keunggulan, usai tembakan tak terlalu keras Romi Humandri menembus gawang Krisna Bramenta.

Radit FC bermain lebih menyerang pada menit ke-33, tetapi tendangan Ade Suryanto mengarah tepat ke pelukan Muhammad Nizar. Pada menit ke-36 tendangan bebas Fillipo Inzaghi masih belum berbuah hasil, setelah bola mengarah tepat ke Krisna Bramenta, sehingga Kancil WHW gagal memperlebar jarak dari Radit FC.

Radit FC berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-39 usai Juniansyah mampu memaksimalkan umpan Teuku Riky. Kancil WHW memasyarakatkan kemenangan atas Radit FC dengan kemenangan 4-1.

Pelatih Kancil WHW, Wahyudi (Coach Kocoy) mengatakan Kancil WHW masih memiliki masalah efektivitas sehingga kemasukan gol di menit-menit akhir. Ia menjelaskan para pemainnya tak bisa memanfaatkan peluang.

"Evaluasinya kita lebih ke masalah efektivitas, kita mendapat empat gol, tapi mendapatkan kebobolan satu,” kata Kocoy sapaan akrabnya.

“Yang harus dievaluasi adalah ketika punya peluang berapa pun harus dimaksimalkan menjadi gol karena ini liga, kondisi apa pun lawan yang mainnya ketertinggalan berapa pun karena kita belajar dari BTS tertinggal 0-4, tapi berhasil menyalakan skor," sambungnya.

Kocoy mengatakan Kancil WHW sudah mendapat keunggulan, tetapi para pemain justru mengendurkan serangan. Ia menjelaskan berapa pun peluang yang didapat harus bisa dimaksimalkan karena bisa membuat mental lawan jatuh.

"Ketika unggul, pemain tidak mau memasukkan permainan untuk mencetak gol kembali, itu ada permasalahan dan menjadi PR kita di pertandingan nanti,” kata dia.

Menurut Kocoy, permasalahan efektivitas masih menjadi masalah, jika pemain memiliki peluang 10 kali dan 60 persen bisa menjadi gol paling tidak bisa membuat mental lawan jatuh.

"Kami sedang benahi dari pertandingan sebelumnya melawan Pendekar United sudah unggul, tetapi imbang," tutur Kocoy.

Sementara itu, CEO Kancil WHW, Haryadi Zuriansyah mengapresiasi semangat dan kerja keras para pemain, semata untuk meraih hasil positif pada laga sore ini.

“Kita lihat para pemain Kancil WHW bermain dengan passion dan semangat berapi-api," kata Haryadi.

Diakui Haryadi, para pemain Kancil WHW dari awal memang ditargetkan untuk meraih kemenangan di setiap laga.

"Para pemain juga mempunyai keinginan untuk menang yang tinggi," ungkap dia.

Untuk itu, dirinya berharap pada laga ke depannya, para pemain dapat terus bermain maksimal, dengan mengikuti instruksi atau menerapkan strategi yang telah diberikan oleh pelatih.

"Semoga seterusnya, pemain mempunya semangat berjuang seperti ini," harap Haryadi. (bob/mnc)

Berita Terkait

Baca Juga

Komentar Anda