Sport post authorBob 21 September 2021

Penonton PON XX Papua Hanya Diperbolehkan 25 Persen dari Kapasitas Venue

Photo of Penonton PON XX Papua Hanya Diperbolehkan 25 Persen dari Kapasitas Venue Penonton PON XX Papua Hanya Diperbolehkan 25 Persen dari Kapasitas Venue

MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian (Menko) Airlangga Hartarto menyatakan, terkait penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, pemerintah memutuskan penonton yang diperbolehkan maksimal 25% dari kapasitas.

“Terkait dengan kegiatan ke depan yaitu di luar Jawa-Bali adalah kegiatan nasional PON Papua. Tadi Bapak Presiden sudah putuskan dengan 25 persen penonton dengan syarat vaksinasi 2 kali vaksin, baik vaksin pertama maupun vaksin kedua,” ujar Menko Airlangga saat konferensi pers virtual, Senin (20/9).

Menko Airlangga mengatakan, realisasi vaksinasi Covid-19 secara agregat di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Keerom dan Kabupaten Mimika dosis pertama sudah mencapai 56 persen. Sedangkan realisasi vaksinasi dosis kedua telah mencapai 35 persen.

Lebih lanjut Menko Airlangga mengatakan, akan ada event internasional World Superbike di Sirkuit Mandalika Nusa Tenggara Barat pada 12 November-14 November.

“Selanjutnya akan ada event internasional yaitu superbike di November. Untuk itu pulau Lombok akan didorong vaksinasinya diakselerasi dan ini bapak presiden di bulan Oktober nanti diputuskan terkait jumlah penonton yang bisa menyaksikan,” terang Menko Airlangga.

Lebih lanjut Menko Airlangga mengatakan, tingkat kesembuhan di wilayah Sumatera 93,52 persen, fatality rate nya 3,49 persen dan kasus aktif dari tanggal 9 Agustus sampai tanggal 19 September turun 80,52 persen. Kemudian, tingkat kesembuhan di wilayah Nusa Tenggara 95,78 persen, fatality rate nya 2,3 persen, dan penurunan kasus dari 9 Agustus hingga 19 September sebesar 86,75 persen.

Lalu, tingkat kesembuhan di wilayah Kalimantan 94,27 persen, fatality rate 3,15 persen, dan penurunan kasus dari 9 Agustus hingga 19 September sebesar 81,48 persen.

Lalu tingkat kesembuhan di wilayah Sulawesi 94,61 persen , fatality rate 2,61 persen dan penurunan kasus dari 9 Agustus hingga 19 September sebesar 81,13 persen.

Selanjutnya, tingkat kesembuhan di wilayah Maluku dan Papua 95,59% fatality rate nya 1,6 persen dan penurunan kasus dari 9 Agustus hingga 19 September sebesar 87,71 persen.

“Rata-rata kematian nasional luar Jawa Bali 3,07 persen dibandingkan tingkat nasional 3,35 persen,” tutur Menko Airlangga. Baca

Menko Airlangga mengimbau agar masyarakat berhati – hati terhadap varian baru Covid-19. Pemerintah bersama stakeholder terkait akan mengantisipasi terkait varian baru tersebut. Kegiatan 3T serta penggunaan aplikasi peduli lindungi terus didorong.

“Pemerintah meminta provinsi Sumatera Barat dan Lampung untuk meningkatkan tingkat vaksinasi di wilayahnya untuk mencapai minimal vaksinasi 20 persen. Stok vaksin untuk segera dihabiskan, tidak untuk ditahan,” ucap Menko. (mul)

Berita Terkait

Baca Juga

Komentar Anda