Menteri Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo dengan didampingi Gubernur Kalbar Sutarmidji dan Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syarif Abdullah Alkadire mengunjungi usaha pengolahan sarang burung walet milik PT Borneo Walet Lestari.
Dalam kunjungan tersebut, mantan Gubernur Sulawesi Selatan ini melihat proses pengolahan sarang burung walet untuk kemudian menjadi produk ekspor yang bernilai tinggi.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Presiden Joko Widodo telah mendorong sarang burung walet untuk dijadikan komoditi andalan baru di Provinsi Kalbar. Sarang burung walet sangat diminati di Tiongkok dan 16 negara lain sehingga Kementrian Pertanian akan terus berupaya agar pasar sarang burung walet bisa lebih baik.
Semenara itu, Gulam Mohammad Sharon, owner PT Borneo Walet Lestari menyatakan, pengusaha di Kalbar sedang berupaya memperluas pangsa pasar ekspor sarang burung walet. Mereka membidik ekspor langsung ke China, sebagai pangsa pasar yang potensial.
Produk sarang burung walet yang perusahaannya hasilkan sudah tersandar internasional dengan telah mengantongi Sertifikat Nomor Kontrol Veteriner (NKV) level 1. Sebagai informasi, NKV adalah sertifikat sebagai bukti tertulis yang sah telah dipenuhinya persyaratan higiene dan sanitasi sebagai jaminan keamanan produk hewan pada unit usaha produk hewan. Unit usaha ekspor wajib memenuhi syarat NKV level 1.
PT Borneo Walet Lestari, lanjut Sharon, mampu memproduksi sarang burung walet yang sudah dicuci sebanyak delapan kilogram per hari atau 240-260 kilogram per bulan.
Meski begitu, produknya tidak bisa diekspor ke China langsung. Sebab masih ada izin lain yang mesti dipenuhi, yakni General Administration Of Customs China (GACC)."Kita masih jual ke nasional. Karena kalau ekspor ke China itu perlu GACC dan ini sedang kita proses,” kata penggemar travelling jebolan Institut Pertanian Bogor ini.
Pihaknya berharap dukungan pemerintah agar ekspor sarang burung walet ini semakin mudah, terutama ke China sebagai negara tujuan ekspor yang paling potensial.(Tim Suara Pemred/Patrick Waraney GS)